Minggu, 08 Januari 2017

Teknik Komputer dan Jaringan

1.Kegiatan Belajar 1 : Mengenal Jaringan Komputer PAN ( Personal Are a Network )  

Uraian Materi
 Personal Area Network (PAN)  Personal area network (PAN) adalah jaringan komunikasi satu perangkat lain dengan perangkat lainnya dalam jarak sangat dekat, hanya dalam beberapa meter saja. PAN atau Personal Area Network merupakan titik akses ke berbagai perangkat pribadi seperti komputer, telpon, ponsel, televise sistem keamanan rumah yang berbasis komunikasi data, maupun perangkat komunikasi publik seperti internet.  PAN atau Personal Area adalah jaringan komputer digunakan untuk komunikasi antara perangkat komputer,Jangkauan dari PAN biasanya hanya beberapa meter.    PAN dapat digunakan untuk komunikasi antara perangkat pribadi sendiri (komunikasiintrapersonal). Kegunaan Personal Area Network  1) Menghubungkan perangkat-perangkat computer  2) Sebagai media komunikasi antara perangkat sendiri (komunikasi personal) Contoh gambar jaringan Personal Area Network




Disamping itu  Personal Area Network (PAN) merupakan jaringan komputer yang digunakan untuk komunikasi antara komputer perangkat (termasuk telepon dan asisten pribadi digital) dekat dari satu orang.Personal area jaringan kabel mungkin dengan komputer bus seperti USB dan FireWire. A wireless personal area network (WPAN) juga dapat dimungkinkan dengan teknologi jaringan seperti IrDA, Bluetooth, UWB, Z-Wave dan ZigBee.

 Teknologi
 J Bluetooth PAN juga disebut piconet, dan terdiri dari 8 sampai perangkat aktif dalam hubungan tuan-budak (yang sangat besar jumlah perangkat yang dapat dihubungkan pada “parkir” mode). Perangkat Bluetooth pertama di piconet adalah master, dan semua perangkat yang berkomunikasi dengan slave master. J piconet biasanya memiliki jarak 10 meter, walaupun berkisar hingga 100 meter dapat dijangkau di bawah keadaan ideal.

 Wireless PAN
 
J WPAN (wireless personal area network) adalah jaringan area pribadi – untuk jaringan yang terpusat di sekitar perangkat interconnecting perorangan dari kerja – di mana sambungan nirkabel.Teknologi untuk WPAN adalah dalam masa pertumbuhan yang cepat dan proses pembangunan. Tujuannya adalah untuk memfasilitasi operasi halus di antara rumah atau bisnis perangkat dan sistem. Setiap perangkat di dalam WPAN akan dapat menyambungkan ke perangkat lain yang sama dalam WPAN, asalkan mereka dalam berbagai fisik satu sama lain.

 2.Kegiatan Belajar 2 : Mengenal Jaringan Komputer LAN ( Local Area Network) 

 Uraian Materi
 1. LAN (Local Area Network)
 

 
Local Area Network biasa disingkat LAN adalah jaringan komputer yang jaringannya hanya mencakup wilayah kecil; seperti jaringan komputer kampus, gedung, kantor, dalam rumah, sekolah atau yang lebih kecil. Saat ini, kebanyakan LAN berbasis pada teknologi IEEE 802.3 Ethernet menggunakan perangkat switch, yang mempunyai kecepatan transfer data 10, 100, atau 1000 Mbit/s. Selain teknologi Ethernet, saat ini teknologi 802.11b (atau biasa disebut Wi-fi) juga sering digunakan untuk membentuk LAN. Pada LAN, seorang pengguna juga dapat berkomunikasi dengan pengguna yang lain dengan menggunakan aplikasi yang sesuai. Berbeda dengan Jaringan Area Luas atau Wide Area Network (WAN), maka LAN mempunyai karakteristik sebagai berikut : 1. Mempunyai pesat data yang lebih tinggi 2. Meliputi wilayah geografi yang lebih sempit 3. Tidak membutuhkan jalur telekomunikasi yang disewa dari operator telekomunikasi 

2. Prinsip kerja Local Area Network  

Prinsip Kerja LAN , LAN dapat definisikan sebagai network atau jaringan sejumlah system komputer yang lokasinya terbatas didalam satu gedung, satu kompleks gedung atau suatu kampus dan tidak menggunakan media fasilitas komunikasi umum seperti telepon, melainkan pemilik dan pengelola media komunikasinya adalah pemilik LAN itu sendiri dari definisi diatas dapat kita ketahui bahwa sebuah LAN dibatasi oleh lokasi secara fisik.

3.Cara Membuat Jaringan LAN,

  Jaringan LAN merupakan jaringan komputer local yang digunakan untuk area terbatas seperti rumah ataupun sekolah. Jaringan LAN sangat mudah dibuat karena hanya membutuhkan beberapa peralatan dan setting pada komputer. (Baca Juga: Trik Mengatasi Komputer/Laptop Lemot) Kali ini saya akan memberikan artikel singkat 'cara membuat lan sendiri' pada windows 7 .

4. Alat untuk membangun sebuah jaringan LAN

 1. Router Router adalah jantung pada sebuah jaringan. Router berfungsi untuk menghubungkan jaringan satu dengan jaringan lain. Dalam kasus ini, router menghubungkan jaringan internet dengan jaringan LAN .
 2. Switch Berbeda dengan router, switch berfungsi untuk menghubungkan masing-masing komputer pada sebuah jaringan LAN .
 3. EthernetCard Ethernet card adalah sebuah adapter untuk mencolokkan kabel ethernet sehingga komputer bisa tersambung menuju jaringan. Biasanya, pada komputer-komputer terbaru, kartu ini telah disematkan secara onboard sehingga anda tidak perlu untuk membeli lagi.
 4. EthernetCable Yaitu kabel yang digunakan untuk menghubungkan komputer ke router atau bisa juga komputer satu dengan komputer lain. Ujung pada kabel ini diberi sebuah konektor yang disebut RJ-45. RJ-45 memiliki 2 settingan, yaitu straight dan cross. Straight digunakan untuk menghubungkan komputer ke router sedangkan cross digunakan untuk menyambungkan komputer langsung dengan komputer.
5. Modem  Jika anda ingin menghubungkan jaringan anda ke internet, maka anda juga harus membeli sebuah modem. Jika anda tidak membeli sebuah modem, maka komputer anda hanya bisa berkomunikasi dengan komputer lain yang terdapat pada jaringan LAN tersebut.
6. Peralatan lain Crimping tool, LAN tester, gunting, multimeter. Crimping tool digunakan untuk menyambungkan RJ-45 dengan kabel ethernet. LAN tester digunakan untuk testing kabel LAN telah berfungsi atai tidak. Sebagai alternatif untuk mempercepat ataupun mempermudah pekerjaan anda, anda bisa meminta tolong kepada penjual kabel ehternet misalnya untuk sekaligus memasangkan RJ45 sehingga anda tinggal memasangkan kabel-kabel tersebut menuju router dan komputer.

7.  Mengaktifkan Internet Connecting Sharing

 ICS bertujuan untuk membagikan koneksi internet komputer host menuju komputer lainnya. Untuk mengaktifkan ICS pada komputer server,  silahkan buka Control Panel, klik Network and Internet, klik Network and Sharing Center, klik Change Adapter Center, Klik kanan pada koneksi yang ingin anda bagikan, klik Properties, klik tab Sharing,  lalu centang kotak Allow other network users to connect through this computer’s Internet connection, simpan. Oke, sampai tahap ini, hanya komputer server yang bisa terhubung ke internet Setelah koneksi dibagikan, maka masing-masing komputer harus mendapatkan IP address. Caranya,  1. buka Control Panel, klik Network and Internet, klik Network and Sharing Center, klik Change Adapter Center.  2. Klik kanan pada Koneksi LAN, Klik Properties 3. Klik Internet Protocol Version 4 (TCP/IPv4) atau Internet Protocol Version 6 (TCP/IPv6), kemudian pilih properties 4. klik Obtain an IP address automatically atau Obtain an IPv6 address automatically.




3.Kegiatan Belajar 3 : Mengenal Jaringan Komputer WAN (Wide Area Network).   

 Uraian Materi
 1.WAN (Wide Area Network) 

  WAN (Wide Area Network) merupakan jaringan komputer yang mencakup area yang besar sebagai contoh yaitu jaringan computer antar wilayah, kota atau bahkan negara, atau dapat diidefinisikan juga sebagai jaringan komputer yang membutuhkan router dan saluran komunikasi publik. Internet merupakan contoh dari jaringan WAN ini Jika Wide Area Network sudah mencakup area intercontinental maka disebut jaringan informasi global atau internet.

 2.Konsep Jaringan WAN 

Wide Area Network (WAN) mencakup daerah geografis yang luas, seringkali mencakup sebuah negara atau benua. WAN terdiri dari kumpulan mesin yang bertujuan untuk menjalankan program-program aplikasi.mesin-mesin ini sebagai host. Istilah End System kadang-kadang juga digunakan dalam literatur. Host dihubungkan dengan sebuah subnet komunikasi, atau cukup disebut subnet. Tugas subnet adalah membawa pesan dari host ke host lainnya, seperti halnya sistem telepon yang membawa isi pembicaraan dari pembicara ke pendengar. Dengan memisahkan aspek komunikasi murni sebuah jaringan (subnet) dari aspekaspek aplikasi (host), rancangan jaringan lengkap menjadi jauh lebih sederhana.
 Pada sebagian besar WAN, subnet terdiri dari dua komponen, yaitu kabel transmisi dan elemen switching. Kabel transmisi (disebut juga sirkuit, channel, atau trunk) memindahkan bit-bit dari satu mesin ke mesin lainnya. Element switching adalah komputer khusus yang dipakai untuk menghubungkan dua kabel transmisi atau lebih. Saat data sampai ke kabel penerima, element switching harus memilih kabel pengirim untuk meneruskan pesan-pesan tersebut. Sayangnya tidak ada terminologi standart dalam menamakan komputer seperti ini.

Kumpulan saluran komunikasi dan router (tapi bukan host) akan membentuk subnet.
 

Istilah subnet sangat penting, tadinya subnet berarti kumpulan kumpulan router-router dan saluran-sakuran komunikasi yang memindahkan paket dari host host tujuan. Akan tatapi, beberpa tahun kemudian subnet mendapatkan arti lainnya sehubungan dengan pengalamatan jaringan. Pada sebagian besar WAN, jaringan terdiri dari sejumlah banyak kabel atau saluran telepon yang menghubungkan sepasang router. Bila dua router yang tidak mengandung kabel yang sama akan melakukan komunikasi, keduanya harus berkomunikasi secara tak langsung melalui router lainnya. ketika sebuah paket dikirimkan dari sebuah router ke router lainnya melalui router perantara atau lebih, maka paket akan diterima router dalam keadaan lengkap, disimpan sampai saluran output menjadi bebas, dan kemudian baru diteruskan.



 3. Keuntungan Jaringan WAN. 

1. Server kantor pusat dapat berfungsi sebagai bank data dari kantor cabang.
 2. Komunikasi antar kantor dapat menggunakan E-Mail & Chat.
 3. Dokumen/File yang biasanya dikirimkan melalui fax ataupun paket pos, dapat dikirim melalui E-mail dan Transfer file dari/ke kantor pusat dan kantor cabang dengan biaya yang relatif murah dan dalam jangka waktu yang sangat cepat.
 4. Pooling Data dan Updating Data antar kantor dapat dilakukan setiap hari pada waktu yang ditentukan.

4.Koneksi Jaringan WAN

 Untuk mengoneksikan jaringan WAN kita harus menggunakan alat khusus yang bekerja sebgai pusat layanan, misalnya satelit VSAT. VSAT merupakan jaringan atau sistem komunikasi satelit yang terdiri atas sejumlah stasiun remote (terminal VSAT) dengan menggunakan antena parabola berdiameter lebih kecil dibandingkan dengan komunikasi satelit lainnya, menggunakan sebuah atau sebagian transponder satelit sebagai pengulang (repeater) dengan didukung peralatan pada stasiun dan sebuah stasiun bumi utama. WAN merupakan kumpulan dari beberapa LAN yang digabungkan menjadi suatu jaringan baru. Di sini VSAT berperan sebagai media penghubung antara suatu jaringan LAN. Jadi setiap jaringan LAN merupakan stasiun terminal. WAN mencakup daerah geografis yang luas, seringkali mencakup sebuah negara atau benua.  Pada sebagian besar WAN, jaringannya terdiri dari dua komponen : kabel transmisi dan element switching. Kabel transmisi memindahkan bit-bit dari satu mesin ke mesin lainnya. Element switching adalah komputer khusus yang dipakai untuk menghubungkan dua kabel transmisi atau lebih.

5.Insfrakstruktur Jaringan WAN 

Seperti LAN (Local Area Network), Terdapat sejumlah perangkat yang melewatkan aliran informasi data dalam sebuah WAN. Penggabungan perangkat tersebut akan menciptakan infrastruktur WAN. Perangkatperangkat tersebut adalah :

1. Router Router adalah peningkatan kemampuan dari bridge. Router mampu menunjukkan rute/jalur (route) dan memfilter informasi pada jaringan yang berbeda. Beberapa router mampu secara otomatis mendeteksi masalah dan mengalihkan jalur informasi dari area yang bermasalah. 

2. ATM Switch Switch ATM menyediakan transfer data berkecepatan tinggi antara LAN dan WAN   3. Modem and CSU/DSU  Modem mengkonversi sinyal digital dan analog. Pada pengirim, modem mengkonversi sinyal digital ke dalam bentuk yang sesuai dengan teknologi transmisi untuk dilewatkan melalui fasilitas komunikas analog atau jaringan telepon (public telephone line). Di sisi penerima, modem mengkonversi sinyal ke format digital kembali.

4. CSU/DSU (Channel Service Unit / Data Service Unit) CSU/DSU sama seperti modem, hanya saja CSU/DSU mengirim data dalam format digital melalui jaringan telephone digital. CSU/DSU biasanya berupa kotak fisik yang merupakan dua unit yang terpisah : CSU atau DSU.

5. Communication Server  Communication Server adalah server khusus “dial in/outâ€? bagi pengguna untuk dapat melakukan dial dari lokasi remote sehingga dapat terhubung ke LAN.

6. Multiplexer  Sebuah Multiplexer mentransmisikan gabungan beberapa sinyal melalui sebuah sirkit (circuit). Multiplexer dapat mentransfer beberapa data secara simultan (terus-menerus), seperti video, sound, text, dan lainlain.

7. X.25/Frame Relay Switches Switch X.25 dan Frame Relay menghubungkan data lokal/private melalui jaringan data, mengunakan sinyal digital. Unit ini sama dengan switch ATM, tetapi kecepatan transfer datanya lebih rendah dibanding dengan ATM.


 4.Kegiatan Belajar 4 : Mengenal Jaringan Komputer  MAN (Metropolitan  Area Network).  
Uraian Materi 
1. MAN (Metropolitan Area Network)
  
Metropolitan Area Network (MAN) adalah suatu jaringan dalam suatu kota dengan transfer data berkecepatan tinggi yang menghubungkan berbagai lokasi seperti kampus, perkantoran, pemerintahan, dan sebagainya. Berikut adalah karakteristik MAN yaitu: 1.  Meliputi area seluas antara 5 dan 50 kisaran km. Banyak MAN mencakup area  perkotaan. 2.  Sebuah MAN (seperti WAN) umumnya tidak dimiliki oleh satu organisasi. MAN, komunikasi linknya dan peralatan, umumnya dimiliki oleh salah satu konsorsium pengguna atau oleh penyedia layanan jaringan yang menjual pelayanan kepada pengguna. 3.  MAN sering bertindak sebagai jaringan kecepatan tinggi untuk memungkinkan berbagi sumber daya daerah. Hal ini juga sering digunakan untuk menyediakan koneksi bersama untuk jaringan lain dengan menggunakan link ke WAN.  4.  MAN berukuran lebih besar dan biasanya memakai teknologi yang sama dengan LAN.  5.  Hanya memiliki sebuah atau dua buah kabel dan tidak memiliki elemen switching, yang berfungsi untuk mengatur paket melalui beberapa output kabel . Adanya elemen switching membuat rancangan menjadi lebih sederhana

 Pada kesempatan ini penulis  asumsikan kita menggunakan IEEE 802.11b untuk mendesain jaringan wireless berskla MAN (Metropolitan Area Network) dengan menggunakan frekuensi 2.4GHz.  Daftar Frekuensi kanal-kanal yang dapat digunakan pada frekuensi 2.4GHz 

Kanal Frekuensi Kanal Frekuensi
1 2.412 GHz 8 2.447 GHz
2 2.417 GHz 9 2.452 GHz
3 2.422 GHz 10 2.457 GHz
4 2.427 GHz 11 2.462 GHz
5 2.432 GHz 12 2.467 GHz
6. 2.437 GHz 13 2.472 GHz
7. 2.442 GHz 14 2.477 GHz

Non-Overlapping Channel 
 Set Non overlapping Channel merupakan suatu set channel yang diperkirakan mempuyai set/jarak pemisah frekuensi dan dapat digunakan bersama dalam waktu yang sama tanpa adanya interfrensi, non-overlapping channel bekerja pada link RF.
Sectoral Access Point 
Teknik Selanjutnya kita menggunkan  Sectoral Access point, dengan tiga jenis channel yang berbeda yang tentunya dengan menggunakan acces point yang berbeda pula. Pada kasus ini 3 jenis Access point tersebut diletakkan pada satu Tower yang samadengan perkiraan cakupan 120 derajat pada setiap access point. Diperkirakan jika tidak ada halangan yang berarti access pint ini dapat menjangkau 6 hinggga 8 Km pada tiap acces point.
Desain Metropolitan Area Network (MAN) dengan 4 Non Overlapping Channel
 Menggunakan 4 channel  yang berbeda merupakan ciri khas dari susunan cell ini, susunan sell tidak menggunakan bentuk jangkauan segi-enam seperti bahasan sebelumnya, tetapi sudah menggunkan persegi-empat. Karena Bentuknya persegi empat maka tiap antena tidak meng-cover  120 derejat lagi, tetapi  90derajat saja.

   Keuntungan MAN:
 1. Server kantor pusat dapat berfungsi sebagai pusat data dari kantor cabang.
2. Transaksi yang Real-Time (data di server pusat diupdate saat itu juga, contoh ATM Bank unluk wilayah nasional)
3. Komunikasi antar kantor bisa menggunakan e-mail, chatting
 4. dan Video Conference (ViCon).

Kerugian MAN:
1. Biaya operasional mahal.
 2. Instalasi infrastrukturnya tidak mudah.
  3. Rumit jika terjadi trouble jaringan (network trouble shoot)